Eksplorasi Perilaku Manajemen Kebersihan Menstruasi Dan Faktor Yang Mempengaruhi Pada Narapidana Di Lapas Perempuan Padang
DOI:
https://doi.org/10.35730/jk.v15i3.1263Abstrak
Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM) yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan reproduksi perempuan terutama mereka yang berada di penjara. Memperhatikan kebutuhan narapidana dalam konteks MKM merupakan langkah penting untuk memastikan akses kebersihan yang memadai sehingga kesehatan dan kesejahteraan mereka tetap terjaga meskipun berada di dalam penjara. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perilaku dan faktor-faktor yang mempengaruhi narapidana melaksanakan MKM di dalam penjara. Penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, dan dilakukan dari bulan Juni sampai Agustus 2024. Sampel dipilih dengan teknik purposive sampling yang terdiri dari 10 orang informan di Lapas Perempuan Kelas IIB Padang. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen dan dianalisis dengan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil penelitian mendapatkan dua tema. Tema pertama perilaku MKM narapidana yang kurang baik dan tema kedua yaitu faktor yang mempengaruhi perilaku narapidana dalam melaksanakan MKM yang terdiri dari tiga kategori yaitu ketersediaan fasilitas yang terbatas, belum sumber informasi MKM dan dukungan dari keluarga dan teman. Dapat disimpulkan bahwa keterbatasan fasilitas menjadi hambatan utama dalam melaksanakan kebersihan menstruasi di dalam penjara.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 TITA FEBRIANI

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.